Harga Sembako di Jawa Timur Berfluktuasi, Cabai Mengalami Kenaikan



Surabaya,   radarjatim.web.id- Harga kebutuhan pokok di Jawa Timur terus mengalami perubahan setiap harinya. Pada hari ini, sejumlah komoditas seperti cabai merah besar, cabai keriting, dan cabai rawit mengalami kenaikan harga, sementara bahan pokok lainnya cenderung stabil tanpa perubahan yang signifikan.

Mengetahui perkembangan harga sembako menjadi penting, karena berpengaruh langsung pada pengeluaran rumah tangga sehari-hari. Dengan memahami tren harga, masyarakat dapat mengatur anggaran belanja dengan lebih bijak.

Update Harga Sembako 26 Februari 2025 Sembako atau sembilan bahan pokok merupakan kebutuhan esensial bagi masyarakat dalam memenuhi gizi dan keperluan rumah tangga sehari-hari. Sembilan komoditas utama tersebut meliputi beras, gula pasir, minyak goreng, daging ayam dan sapi, telur, susu, bawang merah serta bawang putih, bahan bakar rumah tangga seperti elpiji dan minyak tanah, serta garam.

Selain sembilan bahan pokok tersebut, komoditas lain seperti cabai juga memiliki peran penting dalam kebutuhan dapur. Berikut daftar harga terbaru sembako di Jawa Timur per Rabu, 26 Februari 2025 pukul 09.15 WIB, berdasarkan data dari Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok (Siskaperbapo) Jawa Timur:

  • Beras Premium: Rp 14.420/kg

  • Beras Medium: Rp 12.372/kg

  • Gula Kristal Putih: Rp 17.257/kg

  • Minyak Goreng Curah: Rp 19.032/kg

  • Minyak Goreng Kemasan Premium: Rp 20.177/liter

  • Minyak Goreng Kemasan Sederhana: Rp 17.555/liter

  • Minyak Goreng Minyakita: Rp 16.794/liter

  • Daging Sapi Paha Belakang: Rp 118.494/kg

  • Daging Ayam Ras: Rp 34.885/kg

  • Daging Ayam Kampung: Rp 66.420/kg

  • Telur Ayam Ras: Rp 28.591/kg

  • Telur Ayam Kampung: Rp 43.952/kg

  • Susu Kental Manis (Bendera): Rp 12.481 (370 gr/kl)

  • Susu Kental Manis (Indomilk): Rp 12.017 (370 gr/kl)

  • Susu Bubuk (Bendera): Rp 40.460 (400 gr/dos)

  • Susu Bubuk (Indomilk): Rp 38.388 (400 gr/dos)

  • Garam Bata: Rp 1.597

  • Garam Halus: Rp 9.099/kg

  • Cabai Merah Keriting: Rp 46.004/kg

  • Cabai Merah Besar: Rp 48.451/kg

  • Cabai Rawit Merah: Rp 81.349/kg

  • Bawang Merah: Rp 31.002/kg

  • Bawang Putih: Rp 38.387/kg

  • Gas Elpiji: Rp 19.689

Berdasarkan rata-rata harga sembako hari ini di Jawa Timur, sejumlah komoditas mengalami kenaikan harga, terutama cabai merah keriting yang naik sebesar Rp 1.752 (3,96 persen), cabai merah besar yang meningkat Rp 1.207 (2,55 persen), serta cabai rawit merah yang melonjak hingga Rp 4.915 (6,43 persen).

Faktor yang Mempengaruhi Perubahan Harga Sembako Harga sembako yang berfluktuasi dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari biaya produksi, kebijakan pemerintah, nilai tukar mata uang, hingga faktor cuaca. Berikut beberapa aspek yang mempengaruhi naik turunnya harga bahan pokok:

  1. Permintaan dan Penawaran: Jika permintaan tinggi sementara stok tetap atau berkurang, harga cenderung meningkat. Sebaliknya, ketika pasokan lebih banyak dibandingkan permintaan, harga bisa mengalami penurunan.

  2. Kondisi Cuaca: Musim ekstrem, bencana alam, atau gangguan iklim dapat menghambat produksi pertanian, menyebabkan keterbatasan stok dan lonjakan harga.

  3. Kebijakan Pemerintah: Regulasi terkait impor, subsidi, serta pajak dapat berdampak langsung pada harga bahan pokok di pasar.

  4. Biaya Produksi dan Transportasi: Kenaikan harga pupuk, bahan baku, bahan bakar, serta upah tenaga kerja dapat meningkatkan biaya produksi dan distribusi, yang pada akhirnya mempengaruhi harga sembako.

  5. Fluktuasi Nilai Tukar Mata Uang: Komoditas yang diimpor cenderung mengalami kenaikan harga jika nilai tukar rupiah melemah terhadap mata uang asing.

  6. Inflasi dan Kondisi Ekonomi: Inflasi yang tinggi berpotensi mendorong lonjakan harga bahan pokok karena naiknya biaya produksi dan distribusi.

  7. Gangguan Rantai Pasok: Masalah seperti kemacetan, pemogokan, atau kendala logistik lainnya bisa menghambat distribusi, menyebabkan kelangkaan barang dan kenaikan harga.

Perubahan harga sembako yang dinamis membutuhkan pemantauan berkala serta kebijakan yang tepat untuk menjaga stabilitas pasar. Selain itu, harga sembako dapat berbeda di tiap wilayah dan pasar tradisional. Data di atas merupakan rata-rata harga di Jawa Timur yang dapat menjadi acuan bagi masyarakat dalam berbelanja kebutuhan pokok mereka.(Red.AL)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama