KEDIRI, radarjatim.net – Dunia perfilman horor kembali diramaikan dengan kehadiran sekuel terbaru dari franchise horor ikonik yang terkenal dengan adegan gore penuh ketegangan, “Final Destination”.
Setelah terakhir kali menghantui bioskop pada tahun 2011, kini kisah kematian tak terelakkan itu berlanjut dalam film keenam bertajuk “Final Destination: Bloodlines”, yang dijadwalkan tayang serentak di Indonesia pada 14 Mei 2025.
Dalam film ini, penonton akan diajak mengikuti kisah seorang mahasiswi bernama Stefanie, yang dilanda mimpi buruk berulang tentang kebakaran tragis di era 1960-an. Lama-kelamaan, ia menyadari bahwa mimpi tersebut bukan sekadar bunga tidur, melainkan firasat mengerikan tentang bencana yang mengintai keluarganya.
Karena merasa ada sesuatu yang janggal, Stefanie kembali ke kampung halamannya untuk mencari tahu kebenaran. Di sanalah ia menemukan fakta mengejutkan: sang nenek ternyata pernah selamat dari kejadian serupa. Namun selamatnya sang nenek tampaknya menjadi awal dari kutukan yang menyasar seluruh garis keturunannya.
Dengan atmosfer kelam dan cerita yang mendalam, film ini tetap mempertahankan identitas khas “Final Destination” sebagai film dengan nuansa slasher dan supernatural, yang mengeksplorasi tema nasib, pertanda kematian, serta upaya manusia untuk menentangnya.
Warner Bros Pictures, selaku rumah produksi dan distributor, memastikan bahwa “Bloodlines” akan dirilis utuh tanpa pemotongan adegan, meskipun adegan kekerasannya cukup eksplisit. Hal ini menjadi kabar gembira bagi para penggemar setia yang ingin menikmati film dalam versi lengkap, termasuk di Indonesia yang selama ini kerap melakukan sensor ketat terhadap film berjenis ini.
Tak hanya menghadirkan kengerian dari efek visual dan suara yang menegangkan, film ini juga menjanjikan sisi emosional yang lebih dalam. Penonton akan diajak menyelami konflik batin Stefanie yang harus menghadapi kenyataan bahwa dirinya dan orang-orang terdekatnya menjadi incaran “kematian” yang telah ditakdirkan.
Antusiasme tinggi mulai terlihat di kalangan komunitas penggemar horor, baik lokal maupun internasional. Banyak yang berharap “Final Destination: Bloodlines” dapat membawa angin segar dan memperluas semesta naratif franchise ini, yang telah menjadi legenda di kalangan pecinta film horor psikologis dan gore.
Dengan segala elemen kejutan yang disiapkan, film ini diprediksi menjadi salah satu box office horor terbesar tahun ini. Jangan lewatkan, apakah Stefanie bisa menghindari kematian atau justru harus menyerah pada takdir?
(RED.AL)
Posting Komentar