Kediri, radarjatim.net – Kabar gembira bagi para lulusan pendidikan di Indonesia. Pemerintah kembali membuka peluang seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada tahun 2025. Tak hanya fokus pada formasi guru, tahun ini rekrutmen juga diperluas untuk mencakup berbagai bidang non-pendidikan formal.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Rini Widyantini, mengungkapkan bahwa seleksi CPNS 2025 akan tetap digelar secara terbuka dan kompetitif. Pemerintah, menurutnya, tidak hanya membutuhkan guru, namun juga tenaga teknis dari latar belakang pendidikan untuk memperkuat sistem birokrasi di berbagai instansi.
“Ini adalah kesempatan emas bagi lulusan D3 hingga S1 Pendidikan yang ingin memberikan kontribusi lebih luas di luar ruang kelas,” ujar Rini. “Pemerintah sangat terbuka terhadap talenta muda yang memiliki semangat untuk membangun negeri.”
Menariknya, sejumlah instansi mulai memberi sinyal akan membuka formasi yang diperuntukkan bagi lulusan pendidikan, walau bukan untuk posisi pengajar. Hal ini membuka harapan baru bagi para sarjana pendidikan yang ingin mengeksplorasi karier di luar jalur profesi guru.
Berikut beberapa formasi yang bisa dilirik oleh lulusan pendidikan, berdasarkan pengalaman rekrutmen sebelumnya:
Formasi untuk Lulusan S1 Pendidikan
-
Pengembang Kurikulum
Instansi: Kemendikbud, Bappenas
Tugas: Merancang kurikulum nasional yang adaptif terhadap perkembangan zaman. -
Analis Kebijakan Pendidikan
Instansi: KemenPAN-RB, Kemendikbudristek
Tugas: Menyusun strategi dan kebijakan pendidikan secara nasional. -
Penyusun Bahan Evaluasi Pendidikan
Instansi: Balitbang Kemendikbudristek
Tugas: Mengembangkan perangkat evaluasi pendidikan. -
Fasilitator Program Pelatihan ASN
Instansi: LAN, PPSDM
Tugas: Mengelola pelatihan peningkatan kompetensi ASN.
Formasi untuk Lulusan D3 Pendidikan
-
Pengembang Teknologi Pembelajaran
Instansi: Pustekkom
Tugas: Mendesain teknologi edukatif dan konten pembelajaran digital. -
Asisten Peneliti Pendidikan
Instansi: BRIN, Kemendikbudristek
Tugas: Mendukung pelaksanaan penelitian di bidang pendidikan. -
Penyusun Program Pelatihan Teknis
Instansi: BPSDM di berbagai kementerian
Tugas: Menyusun materi dan jadwal pelatihan teknis sesuai kebutuhan.
Instansi Pemerintah yang Berpotensi Membuka Formasi Ini:
-
Bappenas: Analis Pendidikan dan Evaluator Program.
-
Kemendikbudristek: Pengembang Pembelajaran dan Evaluator Kurikulum.
-
BRIN: Peneliti Muda dan Pendamping Riset.
-
Kementerian Sosial: Penyuluh Sosial dengan latar belakang pendidikan.
Perhatian bagi Pelamar:
Sebelum melamar, pastikan ijazah Anda telah terdaftar di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) dan program studi Anda memiliki akreditasi yang sesuai. Kesesuaian jurusan pendidikan dengan formasi yang dilamar juga menjadi pertimbangan penting dalam proses seleksi.
Selain itu, pelamar disarankan untuk secara rutin memantau informasi resmi dari instansi tujuan dan mulai menyiapkan dokumen administratif sejak sekarang.
"Persiapan adalah setengah dari kemenangan," ujar seorang pengamat kebijakan publik. "Karena itu, calon pelamar harus serius menyiapkan diri sejak dini agar tidak tertinggal dalam persaingan yang ketat."
Rekrutmen CPNS 2025 diprediksi akan menjadi salah satu seleksi dengan peminat terbanyak. Dengan formasi yang semakin inklusif dan bervariasi, peluang untuk berkarier di sektor publik kini semakin terbuka lebar bagi lulusan pendidikan di seluruh Indonesia.(RED.AL)
Posting Komentar