KEDIRI, soearatimoer.net – Kuliner khas oriental kini kian digemari masyarakat, salah satunya adalah dimsum. Tak hanya dijajakan di restoran atau hotel berbintang, kini sajian nikmat ini juga hadir dalam versi rumahan dengan kualitas premium. Salah satu yang mencuri perhatian adalah Nona Dimsum, produk lokal dari Pare, Kabupaten Kediri, yang sukses memikat lidah para pecinta makanan sehat dan praktis.
Berlokasi di Perumahan Bumi Permata, Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare, Nona Dimsum diproduksi langsung oleh tangan kreatif Era Murdiani, pemilik sekaligus peracik utama. Menurut Era, resep dimsum buatannya menggunakan bahan-bahan segar dan berkualitas, seperti daging ayam pilihan, bawang putih, bawang prei, minyak wijen, gula, dan garam, tanpa tambahan pengawet buatan.
“Resepnya kami racik sendiri, dengan dominasi daging ayam agar rasanya gurih alami dan teksturnya lembut,” tutur Era. Ia menambahkan, tekstur lembut ini membuat Nona Dimsum mudah dikunyah dan ditelan, sehingga cocok dikonsumsi oleh semua kalangan, mulai dari balita hingga lansia.
Inovasi Varian Rasa, Bisa Jadi MPASI hingga Camilan Keluarga
Berbeda dari dimsum pada umumnya, Nona Dimsum tidak hanya unggul dari segi rasa, tetapi juga menyuguhkan beragam varian yang menarik. Saat ini tersedia enam pilihan rasa: original, wortel, jamur, kepiting, udang, dan telur ikan. Tiap varian dibuat dengan porsi bahan yang seimbang, menjaga cita rasa dan kualitas setiap gigitannya.
Tak hanya untuk konsumsi orang dewasa, tekstur halus dan lembutnya juga menjadikan Nona Dimsum aman untuk MPASI (makanan pendamping ASI) bagi bayi. “Kami banyak menerima pesanan dari ibu-ibu muda yang mencari makanan MPASI praktis, sehat, dan aman,” jelas Era.
Menariknya, banyak pelanggan yang menjadikan Nona Dimsum sebagai menu utama di acara keluarga, arisan, hingga isian lunch box anak sekolah.
Harga Terjangkau, Rasa Bintang Lima
Dengan kualitas sekelas restoran, Nona Dimsum hadir dengan harga bersahabat. Untuk kemasan siap makan (ready to eat), pembeli hanya perlu membayar Rp 15.000 per porsi. Sedangkan varian beku (frozen) dibanderol Rp 2.300 per pcs, sangat cocok untuk disimpan di rumah sebagai stok makanan praktis.
Produk ini dikemas secara higienis dan sudah melalui proses uji coba rasa sebelum dipasarkan. Sistem penjualannya yang fleksibel—bisa dipesan dalam bentuk siap santap atau frozen—membuat Nona Dimsum digemari oleh banyak kalangan, mulai dari pelajar, ibu rumah tangga, hingga pekerja kantoran.
“Dengan Nona Dimsum, kami ingin menghadirkan makanan sehat, enak, dan praktis yang bisa dinikmati semua orang,” tutup Era dengan semangat.
Untuk pemesanan, pelanggan bisa langsung menghubungi akun media sosial Nona Dimsum atau datang langsung ke lokasi produksi di Tulungrejo, Pare. Saat ini, Nona Dimsum juga sedang merintis kerja sama dengan kafe dan toko makanan beku untuk memperluas jangkauan pasar.(red.al)
Posting Komentar