Pesawat Saudia Dapat Ancaman Bom, 376 Jemaah Haji Kloter 33 Surabaya Selamat Tiba

 Surabaya, radarjatim.net– Sebuah insiden mengejutkan terjadi saat pesawat Saudia Airlines SV-5688 yang membawa 376 jemaah haji kloter 33 Debarkasi Surabaya dari Jeddah-Muscat menuju Tanah Air menerima ancaman bom, Sabtu (21/6/2025).

Akibat insiden itu, pesawat yang saat itu melintas di atas wilayah Banda Aceh langsung mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Medan, untuk pemeriksaan keamanan menyeluruh. Setelah proses evakuasi dan pemeriksaan dinyatakan aman, pesawat kembali melanjutkan perjalanan ke Bandara Juanda, Surabaya.

Tiba dengan Selamat di Asrama Haji

Seluruh jemaah akhirnya tiba dengan selamat di Asrama Haji Surabaya pada Minggu (22/6/2025) pagi. Salah satu jemaah, David Fahri, mengaku baru mengetahui adanya ancaman bom dari pemberitaan media.

“Tahunya dari berita. Saat itu di pesawat hanya diberitahu ada pengecekan keamanan. Kami dievakuasi, menunggu sekitar tiga jam di Medan sebelum diberangkatkan lagi. Semua berlangsung tenang,” ujar David saat diwawancarai di Asrama Haji.

Ia menambahkan bahwa pihak maskapai tidak menyebutkan secara eksplisit adanya ancaman bom, namun pelayanan kepada jemaah tetap baik.

“Kami dijamu di hotel, disambut baik, jadi kami anggap bonus liburan meskipun hanya sehari di Medan,” tambahnya sambil tertawa ringan.

Keluarga Jemaah Sempat Khawatir

Kekhawatiran justru lebih dirasakan pihak keluarga yang menanti kepulangan jemaah. Ida, anak dari salah satu jemaah, mengaku panik saat mengetahui informasi soal ancaman bom.

“Khawatir sekali. Apalagi sempat beberapa hari nggak ada kabar. Begitu tahu ada berita soal bom, langsung deg-degan karena ibu saya di dalam pesawat itu,” tuturnya.

Ia baru merasa lega setelah mendapat kabar bahwa ibunya dalam kondisi selamat saat mendarat di Medan.

“Alhamdulillah akhirnya bisa bertemu kembali. Rasanya lega dan terharu sekali,” ujar Ida dengan mata berkaca-kaca.

Kronologi Ancaman Bom

Sebelumnya, pesawat Saudia Airlines SVA5688 yang mengangkut jemaah haji dari Jeddah-Muscat-Surabaya menerima informasi ancaman bom saat melintasi udara Aceh. Maskapai segera mengambil tindakan standar keamanan dengan mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Medan.

Pihak keamanan langsung melakukan evakuasi dan pemeriksaan menyeluruh, yang dilanjutkan dengan pengamanan di lokasi sekitar. Setelah dipastikan aman, pesawat kembali diberangkatkan menuju tujuan akhir di Bandara Juanda, Surabaya. (red:a)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama