Surabaya,radarjatim.net – Pemerintah Provinsi Jawa Timur menjalin kerja sama strategis dengan ESQ Corporation dalam upaya meningkatkan kapasitas dan performa Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungannya. Melalui pemanfaatan teknologi Talent DNA berbasis kecerdasan buatan (AI), langkah ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi individu secara lebih mendalam dan akurat, sehingga penugasan ASN bisa dilakukan secara tepat sasaran.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mendapat apresiasi dari pendiri ESQ, Ary Ginanjar Agustian, atas langkah progresif ini. Menurutnya, pendekatan ini merupakan inovasi yang sangat relevan di era digital, karena membantu ASN bekerja sesuai kekuatan dan potensi alaminya.
“Dengan mengenali talent DNA, penempatan tugas bisa lebih selaras dengan keahlian dan karakter masing-masing individu, sehingga berdampak pada peningkatan produktivitas, efisiensi, dan motivasi kerja,” ujar Ary.
Selain memperkuat kapasitas personal ASN, sinergi ini juga diharapkan mampu mendorong budaya kerja yang lebih adaptif dan profesional di lingkungan birokrasi Jawa Timur. Hal ini menjadi bagian dari visi Gubernur Khofifah untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang unggul, inovatif, dan berbasis teknologi.
Langkah ini juga sejalan dengan semangat reformasi birokrasi nasional yang menuntut ASN untuk tidak hanya cakap secara administratif, tetapi juga memiliki kecerdasan emosional dan spiritual sebagai landasan etika kerja.(red.a)
Posting Komentar