PASURUAN, radarjatim.net – Dalam upaya mempererat hubungan antara pemerintah daerah dan komunitas adat, Bupati Pasuruan, Rusdi Sutedjo yang akrab disapa Mas Rusdi, menerima kunjungan kehormatan dari para Dukun Pandita Tengger Brang Kulon di ruang kerjanya pada hari ini.
Pertemuan yang berlangsung dalam suasana akrab tersebut menjadi simbol sinergi antara pemerintah dan tokoh adat dalam menjaga keharmonisan sosial serta kelestarian budaya lokal. Para Dukun Pandita datang sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi atas perhatian yang selama ini diberikan oleh Pemkab Pasuruan kepada masyarakat adat Tengger.
“Kami sangat menghargai peran para sesepuh dan pemuka adat dalam menjaga nilai-nilai luhur budaya Tengger. Pemerintah daerah tentu akan terus hadir dan mendukung pelestarian kearifan lokal ini,” ujar Mas Rusdi di sela pertemuan.
Dalam kesempatan tersebut, para tokoh adat juga menyampaikan sejumlah harapan terkait pelestarian budaya, pendidikan berbasis adat, serta keterlibatan generasi muda dalam melanjutkan tradisi. Pemerintah Kabupaten Pasuruan berkomitmen untuk menjembatani nilai-nilai tradisional dengan program pembangunan yang inklusif.
Sebagai bentuk konkret, Mas Rusdi menyatakan bahwa Pemkab siap memfasilitasi program pemberdayaan masyarakat adat serta memperkuat promosi budaya Tengger melalui event pariwisata dan pendidikan budaya di sekolah.
“Kami percaya bahwa kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat adat akan menciptakan harmoni, serta memperkaya identitas daerah,” tambahnya.
Pertemuan ini diharapkan menjadi titik awal kerja sama yang lebih erat antara Pemkab Pasuruan dan komunitas Tengger, khususnya dalam menjaga nilai budaya sebagai kekuatan pembangunan daerah yang berkelanjutan.(RED.A)
Posting Komentar